66 Tahun Indonesia Merdeka, Selesai membacakan Proklamasi pada tanggal 17 Agustus 1945 pagi hari, Bung Karno maju kedepan beberapa langkah lalu berteriak “Merdeka…Merdeka” Para hadirinpun berteriak “Merdekaaa”. Ya hari itu pada 66 tahun yang lalu Bangsa Indonesia bukan bermimpi tapi benar-benar mengalami peristiwa kemerdekaannya. Bangsa Indonesia dari Barat sampai ke Timur lepas dari penjajahan. Kita sangat pantas menghargai kemerdekaan itu saat itu dan hari-hari kemudian…sampai sekarang.
66 Tahun Indonesia Merdeka, Karena perjuangan mencapai kemerdekaan di negeri ini sungguhlah panjang. Mulai dari zaman kerajaan-kerajaan Nusantara yang bersifat kedaerahan, sampai ke gerakan kepemudaan yang menandai Kebangkitan Nasional 20 Mei 1908. Kegerakkan yang bersatu dari berbagai wilayah di Indonesia ini memuncak dengan pernyataan kemerdekaan 17 Agustus 1945.
Saat mempelajari catatan sejarah pendirian negeri ini, banyak hal yang menarik. Para pendiri negeri ini, walau berbeda ideologi dan daerah, melihat Indonesia ke depan. Saat merumuskan pernyataan kemerdekaan dan bahkan dasar negara Indonesia, para pendiri bangsa kita melihat bahwa Indonesia masih harus diperjuangkan bersama-sama. Fundamental Indonesia harus dibangun kokoh dengan melihat kepentingan negara di atas kepentingan pribadi bahkan kelompok.
Dari para pendiri bangsa seperti Bung Karno, Bung Hatta, Sjahrir, Bung Tomo, dan masih banyak yang lainnya; dari para pejuang seperti Diponegoro, Tjut Nyak Dien, Pattimura, Hassanudin, dan yang lainnya; Indonesia ternyata memiliki semangat dan pemikiran perjuangan yang luar biasa. Semangat dan pemikiran untuk Indonesia itulah yang saat ini harus dimiliki para pemimpin dan rakyat Indonesia dalam mempertahankan dan mengisi kemerdekaan yang masih berusia 66 tahun.